Berterbangan harap tanpa nyata
Hanya beberapa kata yang sempat terucap
Cinta, cinta dan cinta
Berulang kali itu terucap
Aku tak bisa keluar dari kalimat itu
Seperti lalat di depan jendela saat ini aku
Berusaha ku keluar melihat kenyataan
Tapi terhalang dinding transfaran yang tembus pandang
Lidahpun tak mampu lagi berkata
Hanya kebodohan dan sedikit harap yang ada
Keindahan yang tak bisa kuraih
Kucoba terbangkan anganku kesana
Tapi jiwaku tertinggal dan terkurung dalam keadaan
Sebuah penjara yang menyiksa
Kebebasan mungkin akan jadi mimpi saja
Mungkin raga ini akan membusuk
Tapi rasa ini yang akan terus ada
Penjara ruang kaca ini akan jadi sebuah museum
Dimana banyak peninggalan untuk cinta dan cita
Walau semua tau kenyataannya telah sirna
Aku frustasi
Kuhantam dinding jiwa
Dadaku tergores oleh serpihan harap yang tinggal puing
Asaku melemah
Hayalanku sirna dan angankupun punah
Selalu ingatlah bahwa semua ini ada ahir
Dan itulah yang mengantarku dalam kekal
Selalu mengingat kisah
Rabu, Juli 23, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar